Apa Itu Dresden Codex?
Dresden Codex adalah buku kuno peninggalan suku Maya yang berusia ratusan tahun. Dari sekian banyak naskah Maya, hanya empat yang selamat dari penghancuran oleh penjajah Spanyol, dan Dresden Codex adalah yang paling terkenal.
Buku ini sekarang disimpan di perpustakaan di Jerman, tapi aslinya dibuat di Meksiko atau Guatemala sekitar tahun 1000-1200 Masehi. Uniknya, buku ini bukan dari kertas biasa, melainkan terbuat dari kulit kayu yang dilipat seperti harmonika dan ditulisi dengan gambar-gambar serta tulisan hieroglif Maya.
Isi Buku: Kalender, Ramalan, dan Ilmu Falak
Dresden Codex isinya macam-macam, tapi yang paling mencolok adalah:
1. Kalender Maya yang Super Akurat
Suku Maya terkenal jago menghitung waktu. Di buku ini, ada:
- Kalender ritual 260 hari (Tzolk’in) dan kalender matahari 365 hari (Haab’).
- Perhitungan gerhana – mereka bisa memprediksi kapan gerhana terjadi.
- Siklus planet Venus – mereka tahu persis kapan Venus muncul sebagai bintang pagi atau sore.
2. Ramalan & Kepercayaan
Selain ilmu pasti, buku ini juga berisi ramalan dan mitos, seperti:
- Prediksi bencana, perang, atau masa panen.
- Gambar dewa-dewa seperti Dewi Bulan (Ix Chel) dan Dewa Hujan (Chaac).
- Ritual pengorbanan – suku Maya percaya bahwa pengorbanan (termasuk darah manusia) diperlukan agar dunia tetap seimbang.
3. Kontroversi “Kiamat 2012”
Pernah dengar ramalan kiamat 21 Desember 2012? Itu berasal dari salah satu halaman Dresden Codex yang menandai akhir siklus kalender Maya. Tapi sebenarnya, itu cuma akhir dari satu periode waktu (seperti bergantinya abad), bukan akhir dunia. Sayangnya, banyak yang salah paham dan jadi heboh!
Misteri yang Masih Belum Terjawab
Meski sudah dipelajari ratusan tahun, masih banyak yang belum kita tahu soal Dresden Codex:
- Beberapa simbol masih belum bisa dibaca – bahasa Maya kuno belum sepenuhnya terpecahkan.
- Apakah ada kode rahasia? Beberapa peneliti menduga ada pesan tersembunyi di balik angka dan gambarnya.
- Untuk apa sebenarnya buku ini dibuat? Apakah buku pedoman astronomi, kitab ramalan, atau panduan ritual?
Kesimpulan
Dresden Codex adalah bukti kecerdasan suku Maya dalam ilmu falak, matematika, dan kepercayaan mereka. Meski sudah diteliti, masih banyak misteri yang belum terungkap.
Jadi, apakah Dresden Codex menyimpan pengetahuan rahasia yang lebih hebat dari yang kita tahu? Atau hanya buku catatan kuno yang kebetulan selamat?
Kita mungkin belum tahu jawabannya sekarang, tapi itulah yang bikin buku ini terus menarik untuk dipelajari!
Referensi:
- Buku-buku tentang peradaban Maya
- Penelitian arkeologi Meksiko & Guatemala
- Koleksi Perpustakaan Dresden, Jerman
Artikel ini ditulis biar kita semua makin penasaran sama sejarah! 😊
Baca juga:
